GJKI Maranatha, Ungaran
Kebaktian Sore
Pdt. David E. M.
KEHIDUPAN YANG
BENAR-BENAR BERHASIL
Meredefinisi Hidup Kita dalam TUHAN adalah selalu membangun keintiman dengan TUHAN.
Keintiman dengan TUHAN akan membuat kita bertumbuh dalam segala hal.
Membangun keintiman dengan TUHAN memang tidak mudah.
Orang yang merasa tahu tentang TUHAN, pasti mempunyai kecenderungan menjauhi TUHAN, karena merasa cukup dengan itu.
Orang yang haus dan lapar akan TUHAN, pasti mempunyai kecenderungan mendekati TUHAN.
Orang yang mempunyai keintiman dengan TUHAN akan membawa perubahan hidup dari dirinya sendiri.
Paulus berkata "Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,"
(Filipi 3: 8 versi TB)
Beberapa orang mendefinisikan berhasil adalah kehidupannya lebih baik dari orang lain.
Untuk keberhasilan, Yesus berkata tentang uang, harta kepemilikan, dan sikap hati.
Lukas 12:15 (TB) Kata-Nya lagi kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu."
Bila sikap hati kita salah maka kita akan tamak dengan uang dan harta kepemilikannya.
Hati-hati bila keintiman kita dengan TUHAN terganggu oleh intensitas dan dorongan kita untuk berhasil dalam hidup
Kehidupan yang benar-benar berhasil adalah
Yohanes 17:4 (TB) Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.
Efesus 2:10 (TB) Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
Diperlukan Ketaatan dan Kesetian untuk melakukan dan menyelesaikan apa yang TUHAN percayakan kepada kita
#TujuanHidup
Sesuatu yang kita anggap berhasil, bila tidak sesuai dengan tujuan hidup kita, maka belum bisa dikatakan berhasil
Apa yang disebut berhasil oleh TUHAN, itu tidak dengan manusia
Apa yang disebut berhasil oleh manusia, itu tidak dengan TUHAN
Keintiman dengan TUHAN membuat kita :
1. Mengerti bukti asal dan tujuan hidup kita
2. Kuat untuk melakukan dan menyelesaikan tujuan hidup kita
3. Alami perubahan hidup lebih baik
Mari kita belajar membangun keintiman dengan TUHAN!
No comments:
Post a Comment