Minggu, 25 November 2018
JKI Maranatha, Ungaran
Ibadah Pagi
Masihkah Ada Koper di Tanganmu?
Oleh Pdt. Sugeng Budi S.
*Lukas 10:1-4 (TB)*
1 Kemudian dari pada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungi-Nya.
2 Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.
3 Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala.
*4 Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapa pun selama dalam perjalanan.*
Jika kita packing koper, semakin banyak yang kita bawa, semakin berat dan repot saat perjalanan nanti.
Dalam kehidupan rohani kita, berapa banyak "koper rohani" yang kita bawa selama ini?
Apakah itu menghambat kita melaju bersama Tuhan?
Kita tidak hanya peduli dengan perasaan dan keaadan rohani kita, tetapi saat kita memiliki anak/ pekerjaan/ hal-hal lainnya, beban kecemasan dan doa kita semakin berlipat ganda.
Apakah kita "siap" saat bersekutu dengan Tuhan ketika kita memiliki pergumulan?
Apa yang Tuhan jamin bagi setiap orang yang ingin berlari cepat meskipun memiliki beban?
Matius 11:28-30 (TB)
28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan."
Tuhan tahu apa yang menjadi pergumulan kita namun Tuhan ingin kita bebas dari pergumulan kita
Tuhan ingin kita rela melepaskan beban-beban yang kita bawa
Untuk perkara rohani, semakin lama kita merosot itu merupakan extreme spiritual problem
Mazmur 55:22 (TB) (55-23) Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah.
Lemparkanlah bebanmu kepada TUHAN, dan DIA akan menopangmu; DIA tidak akan pernah membiarkan orang benar digoncang! (Literal)
Yesaya 46:4 (TB) Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu.
Jangan paksakan diri kita bawa "koper" kita! (sok kuat)
1 Petrus 5:7 (TB) Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.
Setiap apa yang ingin kita capai, pasti ada hambatan yang akan membuat kita khawatir
Yesus Kristus tidak memaksakan diriNya untuk menerobos masuk ke dalam hidup kita
DIA selalu mengetuk dan menanti kita membuka pintu hati kita
Seberapa banyak "koper" yang ada di tangan kita?
Tuhan rindu kita menjadi murid yang tidk kalah dengan dunia.
Tuhan rindu kita menjadi murid yang lincah melaju dalam kehidupan kita.
Mari kita belajar berserah kepada TUHAN dalam segala aspek kehidupan kita!